Tanahborneoku.com, BALIKPAPAN– Untuk kedua kalinya, kembali Pemkot Balikpapan menggelar ajang Wali Kota Award Bidang Pendidikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi luar biasa yang diberikan para guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah dalam meningkatkan kualitas Pendidikan. Penyerahan digelar di Gedung Kesenian, Rabu (4/12/2024)
Dalam sambutan Wali Kota Balikpapan yang dibacakan Staf Ahli Setdakot Balikpapan Adamin menyampaikan, rasa bangganya atas partisipasi besar dalam acara tahun ini. Sebanyak 137 nominator, yang terdiri dari guru TK hingga SMP, kepala sekolah dan pengawas sekolah.
Telah terpilih untuk berkompetisi dalam penghargaan bergengsi ini. Tidak hanya itu, penghargaan khusus juga diberikan kepada guru-guru yang berprestasi dalam bidang komunitas belajar dan seni paduan suara. Sebagai bentuk penghormatan terhadap kreativitas dan inovasi dalam dunia pendidikan.
“Langkah ini menunjukkan bahwa kreativitas dan inovasi adalah elemen penting. Dalam membentuk ekosistem belajar yang inspiratif,” ujar Wali Kota dalam sambutannya.
Acara ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat tenaga pendidik dalam menghadapi tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi.
Wali Kota menegaskan, bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk mencetak generasi unggul. Yang akan memimpin Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
“Peran guru sangat strategis. Penghargaan ini bukan sekadar bentuk apresiasi, tetapi juga bagian dari upaya memotivasi peningkatan kualitas pendidikan di Balikpapan,” tambahnya.
Guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah diibaratkan sebagai pilar utama dalam dunia pendidikan, yang memiliki tugas mulia. Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sekaligus membentuk karakter generasi penerus.
“Dengan semangat tersebut, diharapkan ajang Wali Kota Award ini dapat terus menjadi pemicu inovasi dan inspirasi. Bagi semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan,” imbuhnya.
Wali Kota Award Bidang Pendidikan menjadi bukti nyata bahwa dedikasi dan kerja keras tenaga pendidik di Balikpapan mendapat tempat yang layak di hati masyarakat dan pemerintah. (*)