Tanahborneoku.com, BALIKPAPAN– Sejumlah nelayan di Balikpapan saat ini mengalami kesulitan dalam mencari penghasilan dilaut. Akibat adanya aktifitas kapal-kapal besar yang memuat logistik IKN di perairan Teluk Balikpapan.
Hal itu mengemuka dalam acara silaturahmi dan diskusi para nelayan yang difasilitasi Ketua Perkumpulan Nelayan Nusantara Kaltim, Syamsu “Ancu” Alam di Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Balikpapan Timur, Jumat (28/6/2024).
“Padatnya kapal-kapal besar yang memuat logistik IKN membuat hasil tangkap nelayan menurun, itu dikarenakan wilayah yang di lalui oleh kapal-kapal tersebut merupakan tempat para nelayan menangkap ikan,” kata Ancu kepada media Tanahborneoku.com.
Dengan adanya keluhan itu, Ancu mewakili para nelayan di Balikpapan berharap ada perhatian serius dari pemerintah setempat dalam hal ini Pemkot Balikpapan ataupun Pemprov Kaltim terhadap nasib-nasib nelayan kecil yang bermukim di kota penyangga IKN.
“Kami berharap pemerintah setempat memberikan solusi akan dampak pembangunan IKN,” keluhnya.
Namun dampak pembangunan IKN tersebut tidaklah menghambat untuk tetap mendukung pembangunan IKN yang mana dalam waktu dekat atau tepatnya 17 Agustus 2024 mendatang akan dilakukan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 79 yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Pilpres 2024, Prabowo Subianto.
“Intinya nelayan Balikpapan akan tetap mendukung penuh adanya IKN di Kaltim meski ada keluhan-keluhan yang seyognya bisa diatasi dengan segera. Ibarat kata, IKN jadi nelayan wajib sejahtera,” ungkap Ancu.
Untuk diketahui, acara silaturahmi para nelayan di gelar Jumat dikarenakan adalah hari liburnya para nelatan di Balikpapan. (*)
